Update Potensi Gempa dan Tsunami Jawa Timur, BKMG: Masyarakat Tidak Perlu Panik

4 Juni 2021, 11:00 WIB
Ilustrasi Tsunami di lautan. /Unsplash/Todd Turne

BERITA DIY - Indonesia dikenal sebagai salah satu negara yang berada di kawasan Ring of Fire atau cincin api. Dampaknya, Indonesia menajdi negara yang paling sering mengalami guncangan gempa bumi. Efek dari gempa bumi ini juga dapat menimbulkan tsunami.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat di wilayah pesisir Jawa, khususnya warga di wilayah Jawa Timur (Jatim) agar waspada terhadap potensi bencana tsunami meski baru sebatas prediksi.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyampaikan hal tersebut dalam sebuah acara webinar tentang “Kajian dan Mitigasi Gempabumi dan Tsunami di Jawa Timur” yang dirilis di akun YouTube infoBMKG.

Baca Juga: Heboh SMS dari BMKG Berisi Peringatan Tsunami dan Gempa 8,5 M, Ini Penjelasan Selengkapnya

Lebih lanjut, Dwikorita mengungkapkan adanya potensi gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 8,7.

"Nah sehingga kami menyusuri pantai mulai Jatim sampai Selat Sunda mencek yang kami khawatirkan dari catatan sejarah gempa-gempa yang kekuatannya di atas M7,0 diprediksi skenario terburuk kekuatannya M 8,7. Kekuatan M 8,7 ini bisa membangkit tsunami," ucap Dwikorita.

Bahkan tak tanggung-tanggung, BMKG menjelaskan, wilayah Jawa Timur diprediksi berpotensi mengalami bencana bencana tsunami dengan ketinggian gelombang hingga mencapai 29 meter.

Baca Juga: Waduh! Selama April 2021 Ternyata Terjadi 807 Kali Gempa Tektonik di Indonesia, Tercatat 10 Orang Meninggal

Dirinya juga mengingatkan, bahwa bencana gempa bumi berskala besar di zona subduksi selatan Jawa Timur dapat memicu terjadinya bencana tsunami. Dirinya juga menambahkan apa yang Ia sampaikan merupakan penguatan upaya mitigasi bencana di Jawa Timur.

Namun pihak BMKG meminta masyarakat tak perlu panik dengan prediksi potensi bencana tsunami Jawa Timur.

Hal itu disampaikan Daryono selaku Koordinator Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono di akun twitter pribadinya, Jumat, 4 Juni 2021.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 5,6 Guncang Sukabumi Jawa Barat Terasa hingga Jakarta

Dia mengatakan sebenarnya informasi terkait adanya kemungkinan tsunami Jawa Timur tidak perlu membuat masyarakat panik sebab skenario terburuk tentang tsunami tersebut memang dibuat untuk merancang mitigasi dan tidak ada yang tahu kapan terjadinya tsunami.

"Gaduh tsunami Jatim, sebenarnya masy tdk perlu panik krn model skenario trburuk itu dibuat utk merancang mitigasi. Kpn tjdnya jg tdk ada yg tahu. Jd respon mitigasi yg dinanti bkn kepanikan, potensi itu sama utk semua wil Sumatra, Jawa, Bali, Lombok hgg Sumba, bukan Jatim saja," tulisnya di @DaryonoBMKG pada Jumat 4 Juni 2021.***

Editor: Muhammad Suria

Tags

Terkini

Terpopuler