Indonesia Kembali Berduka! Jubir Presiden Fadjroel Rachman Ucapkan Doa atas Wafatnya Wiranto Arismunandar

20 Mei 2021, 09:00 WIB
Indonesia Kembali Berduka! Jubir Presiden Fadjroel Rachman Ucapkan Doa atas Wafatnya Wiranto Arismunandar. /instagram.com/@fadjroelrachman/

BERITA DIY - Indonesia kehilangan putra terbaiknya. Jubir Presiden Fadjroel Rachman ucapkan duka cita meninggalnya Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) era Presiden Soeharto, Wiranto Arismunandar.

Kabar duka meninggalnya Wiranto Arismunandar, disampaikan akun Twitter resmi Institut Teknologi Bandung (ITB) @itbofficial, Rabu 19 Mei 2021, siang.

"Rektor, Pimpinan, dan Segenap Keluarga Besar ITB turut berduka cita atas berpulangnya Prof. Ir. Wiranto Arismunandar, MSME. (Rektor Institut Teknologi Bandung Periode 1988-1997)," tulis akun @itbofficial.

Baca Juga: Requiescat In Pace, Juru Bicara Presiden Jokowi, Fadjroel Rachman Berduka atas Wafatnya Daniel Dhakidae

"Semoga almarhum mendapat tempat mulia di sisi-Nya," sambung akun Twitter resmi ITB itu.

Melalui akun twitter pribadinya, Fadjroel Rachman mengucapkan duka cita atas meninggalnya Wiranto Arismunandar.

"Innalillahi w.r. Semoga pak Wiranto husnul khotimah," tulisnya di @fadjroeL Rabu 19 Mei 2021.

Wiranto Arismunandar lahir di Semarang, Jawa Tengah, 19 November 1933. Selain dikenal sebagai Mendikbud, almarhum merupakan Rektor Institut Teknologi Bandung periode 1988-1997.

Baca Juga: Innalillahi wainna ilaihi rojiun, Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman Berduka atas Wafatnya Arbi Sanit

Profesor di bidang teknik mesin ini juga sempat menduduki jabatan Wakil Ketua Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) periode 1978-1989.

Wiranto lulusan S1 Teknik Mesin tahun 1959. Kemudian memperoleh gelar S2 (MSc) Teknik Mesin tahun 1960 dari Universitas Purdue, AS.

Setelah itu, almarhum melanjutkan studinya ke Program Pasca Sarjana Universitas Stanford, AS, di bidang Penelitian Fakultas Teknik Mesin pada tahun 1961-1962, dan mengikuti pelatihan mengenai Tenaga Pendorong Pesawat Roket di Jepang tahun 1965.

Pada tahun 1973, Wiranto Arismunandar diangkat menjadi guru besar termodinamika di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Almarhum juga pernah memperoleh beberapa penghargaan di antaranya Satyalancana Dwidya dari Menteri Pertahanan Indonesia, kemudian beberapa penghargaan nasional lainnya.

Wiranto Arismunandar merupakan kakak dari mantan Pangkostrad dan mantan Ketua KONI Wismoyo Arismunandar.***

Editor: Muhammad Suria

Tags

Terkini

Terpopuler