BERITA DIY - Sejumlah tagging Pargoy Syndrome kini viral di TikTok, ada orang-orang yang ternyata mengalaminya.
Sejumlah orang mengaku terkena Pargoy Syndorme karena keseringan berjoget pargoy untuk konten di TikTok.
Para influencer di sejumlah platform media sosial lainnya selain TikTok, seperti YouTube hingga Instagram juga mengikuti tren goyang pargoy.
Adapun istilah pargoy adalah singkatan dari kata partay dan goyang. Artinya, sejumlah orang yang melakukan goyangan dengan diiringi lagu yang sedang tren atau #fyp di TikTok.
Kumpulan atau komunitas yang selalu tampil dengan goyangan TikTok dengan tujuan menaikkan popularitas mereka juga disebut pargoy.
Adapun pargoy kini viral dengan tampilnya para perempuan Brand Ambassador dari OPI Esport.
Apa itu Pargoy Syndrome?
Saat ini heboh Pargoy Syndrome di TikTok. Lantas, apa sih sindrom pargoy tersebut? Ini penjelasannya.
Kronologi adanya Pargoy Syndrome ini adalah sejak seorang perempuan muda berusa 18 tahun bernama Tia yang melakukan gerakan pargoy tanpa henti.
Ia bercerita jika badannya tak bisa berhenti bergerak pargoy meskipun ia sedang tertidur pulas.
Tia harus meminum obat agar badannya bergerak tak bergoyang pargoy lagi. Kini, ia mengklaim terkena Pargoy Syndrome.
Meski demikian, Pargoy Syndrome hanyalah parodi yang dibuat untuk lelucon dengan semangat agar seseorang lebih mengurangi bermain TikTok.
Selain perempuan muda itu, ada seorang laki-laki lain juga yang mengklaim menderita Pargoy Syndrome.
Hingga kemudian, banyak pula yang mengklaim menderita Pargoy Syndrome dan menjadi viral di TikTok.***