Performa Mario Aji mulai menunjukkan progres yang signifikan pada 2018, dia beberapa kali naik podium di Asia Talent Cup 2018, serta memenangi sejumlah Grand Prix.
Performa bagus Mario Aji kemudian membuat dirinya ditarik oleh tim akademi Red Bull, untuk turun di Red Bull Rookie Cup 2019-2021 dan FIM CEV Moto3 2019-2021.
Mario Aji pertama kali tampil di kompetisi Moto3 2022, dan ia berhasil menyelesaikan 20 balapan sepanjang musim.
Sayangnya hasil yang didapat kurang memuaskan, karena hanya mendapat 5 poin sepanjang musim dan finis di peringkat 26.
Pada musim 2023, Mario Aji berpeluang finis lebih baik ketimbang tahun 2022, pasalnya saat ini Mario Aji sudah mengumpulkan 4 poin dari 14 balapan.
Ia masih berpeluang menambah perolehan poin, terutama saat tampil di Moto3 Mandalika 2023, pada musim sebelumnya, Grand Prix Mandalika merupakan salah satu trek Mario Aji yang menghasilkan poin.
Hal itu bakal coba diulang oleh rider berusia 19 tahun tersebut bahkan juga mengincar podium untuk pertama kalinya.
Meski penampilannya belum terlalu memuaskan di Moto3, Mario Aji berhasil mendapat kontrak dari Honda Team Asia untuk promosi ke Moto2 2024. Mario menggantikan pembalap Jepang, Ai Ogura.