BERITA DIY - Artis kenamaan, Raffi Ahmad, bertemu dengan Menpora Zainudin Amali di Gedung Menpora, Kamis 27 Mei 2021 membahas masa depan Liga 3. Pemilik klub RANS Cilegon FC itu ingin urun ide terkait persepakbolaan nasional.
Keduanya berbincang mengenai masa depan persepakbolaan Tanah Air, mulai dari Liga 1, Liga 2, hingga Liga 3. Terkhusus bahasan tentang Liga 3, Raffi mau ada terobosan baru dalam pengelolaannya.
"Kami berdiskusi banyak tentang perkembangan sepak bola karena olahraga ini sedang menggeliat lagi di Indonesia. Kemudian, di samping Liga 1 dan 2, kami membicarakan tentang Liga 3," kata Menpora dikutip ANTARA, Jumat 28 Mei 2021.
Sementara itu Raffi memberikan masukan bahwa aspek sepakbola dengan hiburan harus dapat bergabung agar mendorong industri sepakbola nasional lebih baik lagi, terutama di Liga 3.
"Jadi selain menghasilkan pemain-pemain luar biasa, sepak bola juga dapat menawarkan hiburan untuk dinikmati masyarakat yang mayoritas merupakan pencinta sepak bola," kata suami Nagita Slavina itu.
Liga kasta terendah yang bersifat amatir itu menjadi bidikan Raffi lantaran potensi atmosfernya yang tak bisa dianggap remeh.
Kendati tak punya basis pendukung sebesar Liga 1 atau Liga 2, tetapi Liga 3 juga dapat jadi pundi penghasilan dan pemasok pemain-pemain andalan Indonesia.
"Raffi memiliki gagasan menggairahkan Liga 3 karena perkembangan di sana belum ke arah komersial," kata Zainuddin.
Selain membicarakan sinerginya dengan publik figur, Menpora juga mengatakan akan mulai melakukan blusukan ke berbagai daerah di Indonesia guna melaksanakan percepatan pembangunan sepakbola nasional.
Baca Juga: Selamat Jalan untuk Selamanya, Raffi Ahmad Berduka Cita atas Meninggalnya Komedian Sapri Pantun
Hal itu sebagaimana menjadi amanat Instruksi Presiden Nomor 3 tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional.
"Mulai minggu depan kami juga akan berkeliling ke beberapa daerah untuk menyosialisasikan soal Instruksi Presiden Nomor 3 tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional ke Asosiasi-asosiasi PSSI di daerah seperti Asprov, Askab dan Askot," tutup Zainudin.***