Sri Mulyani dan Para Akademisi UI Baca Puisi Untuk Prof Sapardi Djoko Damono

- 29 Juli 2020, 18:40 WIB
SAPARDI Djoko Damono meninggal dunia pada Minggu 19 Juli 2020 pukul 09.17 WIB.*
SAPARDI Djoko Damono meninggal dunia pada Minggu 19 Juli 2020 pukul 09.17 WIB.* /ANTARA

"Seolah-olah Pak Sapardi ingin menyampaikan tentang pengabdian, keikhlasan, dan ketulusan. Di saat situasi Covid-19 saat ini, ketiga hal itu terasa sangat penting," katanya.

Melalui Virtual Poetry Reading ini, para sivitas akademika UI secara bergantian membaca puisi karya Prof. Sapardi via zoom.

Sejumlah pembaca puisi tersebut yakni Prof. Riri Fitri Sari membacakan puisi Dalam Doaku, Prof. Agus Purwadianto membacakan puisi Sehabis Mengantar Jenazah, Prof. Multamia Lauder (Puisi Berjalan ke Barat Waktu Pagi Hari), Prof. Riris Sarumpaet (Puisi Pada Suatu Hari Nanti), Prof. Saptawati Bardosono (Puisi Dalam Diriku), Prof. Prijono Tjiptoherijanto (Puisi Akuarium Bulan Juli), Prof. N. Jenny Malik (Puisi Sajak Tafsir), Prof. Raldi Artono Koestoer (Puisi Ajaran Hidup), Riri Satria (Puisi The Day Will Come), Prof. Harkristuti Harkrisnowo (Puisi Ziarah), Prof. Liche Seniati (Puisi Akulah Si Telaga), Prof. Budi Susilo Supandji (Lirik untuk Improvisasi Jazz), Dr. Ade Solihat (Puisi Yang Fana adalah Waktu), Prof. Wibowo Mangunwardoyo (Puisi Hanya), Prof. Setiawati Darmojuwono (Puisi Hatiku Selembar Daun), Prof. Raden Irawati Ismail (Puisi Aku Ingin), Dymussaga M. Hum (Puisi Sebelum Surya Terakhir), Prof. Sudarto Ronoatmodjo (Puisi Atas Kemerdekaan), Prof. Yasmine Shahab (Puisi Jarak), Dr. Adrianus L.G. Waworuntu (Puisi Kuhentikan Hujan), Prof. Reni Akbar-Hawadi (Puisi Di Tangan Anak-anak), Prof. Jenny Bashirudin (Puisi Tentang Seorang Penjaga Kubur), Prof. Dwiana Ocviyanti (Puisi Kenangan); dr. Agustin Kusumayati, Ph.D (Puisi Ayat-Ayat Tokyo).

Selain pembacaan puisi, acara yang dikemas apik ini diselingi pula dengan pembacaan cerpen karya Prof. Sapardi berjudul Surat oleh Niniek L Karim, penggiat seni yang juga dosen di Fakultas Psikologi UI.***

 

 

Halaman:

Editor: Galih Nur

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x