Network
BERITA DIY - Pedagang pasar yang terpapar virus corona masih terus bertambah. Data terbaru atau per 5 Agustus 2020 dari Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) menunjukkan angka pedagang pasar positif corona sudah mencapai 1.323 kasus.
“DPP IKAPPI mencatat ada 1.323 kasus positif di 227 pasar di 92 kabupaten kota serta 27 provinsi se Indonesia, dari 1.323 kasus positif IKAPPI mencatat ada tambahan yang kasus meninggal dunia dengan tambahan kasus 41 pedagang meninggal dunia,” kata Ketua Bidang Infokom DPP IKAPPI Reynaldi Sarijowan melalui keterangan tertulisnya, Jumat, 7 Agustus 2020.
Baca Juga: Menilik Rumah Crazy Rich yang Miliki 27 Lantai, Pekerjakan 600 Pembantu
Reynaldi mengatakan, pihaknya terus mendorong agar penanganan Covid-19 di pasar tradisional terus ditingkatkan. Sehingga tidak ada lagi lonjakan kasus atau meningkatnya jumlah masyarakat yang meninggal karena virus corona.
“IKAPPI mengimbau kepada pemerintah daerah untuk lebih giat dan aktif melakukan penanganan yang lebih serius terhadap Covid-19 di pasar tradisional sembari terus melakukan rapid test atau swab di pasar-pasar, pemerintah daerah di dorong memperkuat protokol-protokol kesehatan agar menghindari penyebaran Covid di pasar tradisional,” ujar Reynaldi.
Baca Juga: Toyota Rilis Corolla Cross, Mobil Hybrid Termurah di Indonesia
Reynaldi juga mengingatkan pedagang dan pembeli jika pandemi Covid-19 ini belum berakhir. Untuk itu, ia menegaskan semua orang yang ke pasar tradisional harus mematuhi protokol kesehatan seperti dengan memakai masker.
Reynaldi mengaku pihaknya juga bakal terus memperkuat upaya menjaga kebersihan di pasar tradisional dengan penyemprotan disinfektan secara berkala atau saat jam operasional pasar tutup.
Baca Juga: Naik Citilink Gratis Rapid Test, Simak Syarat dan Ketentuannya
