Bekerja dari Rumah, Agen BRILink Asal Semarang Ini Mampu Tambah Penghasilan Keluarga

- 5 Juni 2021, 12:58 WIB
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berfoto bersama Koni Aturrohmah, ibu rumah tangga berusia 31 tahun bergabung sebagai Agen BRILink.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berfoto bersama Koni Aturrohmah, ibu rumah tangga berusia 31 tahun bergabung sebagai Agen BRILink. /Dok. BRI

BERITA DIY – Tekad mengubah kondisi perekonomian, membawa Koni Aturrohmah, ibu rumah tangga berusia 31 tahun bergabung sebagai Agen BRILink. Tepatnya dia bergabung sebagai Agen BRILink pada 2016, dimulai saat dirinya menjadi nasabah BRI.

“Sejak tahun 2016, Saya sebagai nasabah pinjaman Rp 25 juta untuk usaha kelontong warung,” kata Koni.

Perempuan asal Semarang, Jawa Tengah ini bercerita, sudah menjadi nasabah BRI sejak 2010. Kemudian pada 2016, dirinya mendapatkan tawaran menjadi salah satu Agen BRILink.

Awalnya dia ragu, tapi akhirnya memantapkan diri menjadi Agen BRILink. Dari sinilah awal perkenalan dengan berbagai transaksi keuangan di BRI.

Baca Juga: Kisah Lili Setiawan, Agen BRILink yang Sukses Antar Anaknya Sekolah di China dan Dapat Bonus ke Hong Kong

“Pihak BRI datang ke toko dan menyelesaian persyaratan yang mudah. Ketika awal menjadi Agen BRILink saya masih merasa canggung transaksinya masih sedikit,” ujarnya.

Seiring berjalan waktu dan kesungguhan mengelola kios Agen BRILink, keuntungan mulai dituai Koni. Dalam sebulan ia mampu menghasilkan pendapatan Rp 3 juta perbulan, lebih besar dibanding penghasilan toko kelontongnya yang hanya Rp 2 juta per bulan.

Dalam sehari, Koni mampu melayani 30-40 transaksi.

“Sedangkan sebulan bisa 1.300-1.400 transaksi. Mereka biasa transaksi paling kecil nominalnya Rp 50 ribu dan paling banyak Rp 10 juta,” ujarnya.

Baca Juga: Holding Ultra Mikro BRI, Pegadaian, dan PNM Dorong Pertumbuhan Sentra UMKM di Luar Jawa

Halaman:

Editor: Arfrian Rahmanta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x