Dianggap Ikut Campur Hasil Swab Habib Rizieq, Inilah Profil Walikota Bogor Bima Arya

- 30 November 2020, 20:40 WIB
Wali Kota Bogor, Bima Arya.
Wali Kota Bogor, Bima Arya. / Instagram @bimaaryasugiarto/Instagram @bimaaryasugiarto

Hal ini berdasarkan sikap dari Bima Arya yang akan mendatangi Rumah Sakit UMMI jika Habib Rizieq menolak untuk di swab test.

Seperti dilansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah profil dari Bima Arya Wali Kota Bogor.

Baca Juga: Login www.prakerja.go.id Daftar Lomba Vlog Kartu Prakerja Dapat Bantuan Rp 40 Juta Gratis

Bima Arya lahir di Bogor pada 17 Desember 1972, dan merupakan anak sulung dari tiga bersaudara. Keluarga besar Bima Arya berasal dari Bogor lalu ia juga mengenyam pendidikan dasar hingga SMA di Bogor.

Ayah dari seorang Bima Arya yakni Toni Sugiarto yang merupakan seorang perwira polisi, sementara itu sang Ibunda dari Bima Arya, Melinda Susilarini adalah juga figur yang penuh dengan prestasi di Bogor pada waktu jamannya.

Bima Arya berkuliah di Jurusan Hubungan Internasional, Universitas Parahyangan, Bandung. Diperkuliahannya, Bima mulai menyalurkan dirinya untuk berorganisasi.

Baca Juga: Cara Dapat Bantuan Rp 1 Juta dari Kemdikbud, Cek BLT APB di kemdikbud.go.id pakai NIK KTP

Mulai menjadi wakil ketua Himpunan Mahasiswa Hubungan Internasional (HIMAHI), Ketua II Senat Mahasiswa FISIP dan Badan Pekerja Sekretariat Forum Mahasiswa HI Indonesia. Beberapa kali dipilih untuk menjadi ketua organisasi kepanitiaan dengan puncaknya pada 1995 menjadi ketua umum Panitia Pertemuan Nasional Mahasiswa Hubungan Internasional se-Indonesia (PNMHII) ke VII di Gedung Asia Afrika Bandung.

Bima melanjutkan studinya di Development Studies, Monash University, Melbourne pada tahun 1996. Sepulang dari Melbourne pada 1998, Bima kembali ke almamaternya dan mengawali karier sebagai staf pengajar di jurusan HI Unpar. 

Pada awal 2001, Bima memutuskan untuk hijrah ke Jakarta. Dia memulai karier baru di Universitas Paramadina. Tahun 2002, dia mendapat beasiswa dari pemerintah Australia untuk menempuh program doktor. Pada Juni 2002, dia terbang ke Adelaide untuk memulai program doktor ilmu politik.

Halaman:

Editor: Iman Fakhrudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x