Gunung Merapi Luncurkan 9 Kali Lava Pijar, Kali Ini Sejauh 1 Km

- 4 Februari 2021, 18:20 WIB
Simak! Inilah 3 Potensi Bahaya Gunung Merapi yang Terprediksi Bakal terjadi Kembali
Simak! Inilah 3 Potensi Bahaya Gunung Merapi yang Terprediksi Bakal terjadi Kembali /Twitter/@merapi_uncover/@merapi_uncover

BERITA DIY - Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta sembilan kali meluncurkan guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 1.000 meter ke arah barat daya, arah hulu Kali Krasak dan Boyong, pada Kamis pukul 00.00 WIB sampai 06.00 WIB.

Menurut Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida, selama periode pengamatan itu Merapi juga mengalami 26 kali gempa guguran dengan amplitudo 4-35 mm selama 18-94 detik, dan satu kali gempa fase banyak dengan amplitudo 3 mm selama 6 detik.

Asap kawah di gunung itu teramati berwarna putih dengan intensitas tebal dan tinggi 50 meter di atas puncak kawah.

Baca Juga: BLT PKH Sudah Cair ke 2,8 Juta KK di 2021, Begini Cara Daftar Bansos Kemensos! Bisa Dapat Rp 10,8 Juta

Pada periode pengamatan Rabu (3/2) pukul 00.00-24.00 WIB, Gunung Merapi tercatat empat kali meluncurkan guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 900 meter ke arah barat daya dengan deformasi yang terukur dari Pos Babadan rata-rata 0,3 cm per hari dalam tiga hari.

BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga.

Baca Juga: Hore! BLT PNM Mulai Cair ke Rekening BNI Hari Ini, Begini Cara Agar Dapat Bantuan Rp 2,4 Juta

Guguran lava dan awan panas Merapi diperkirakan berdampak pada wilayah sektor selatan-barat daya, yang meliputi Sungai Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih.

Apabila terjadi letusan, lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi dapat menjangkau radius tiga km dari puncak gunung.***

Editor: Resti Fitriyani


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x