BERITA DIY - Berikut merupakan info mengenai 15 Juni 2023 peringatan Hari Demam Berdarah Dengue ASEAN. Kemenkes berikan penjelasan mengenai cara mengurangi angka kesakitan DBD di Indonesia.
Dikutip dari promkes.kemkes.go.id negara-negara anggota ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) semenjak tahun 2010 mulai memperingati ml lhari Demam Berdarah Dengue (DBD) pada tanggal 15 Juni. Hal ini karena negara-negara ASEAN merupakan daerah endemik DBD.
Hari DBD diresmikan dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-19 di Hanoi pada tanggal 30 Oktober 2010. Adanya gagasan diatas merupakan bentuk tindak lanjut dari pernyataan WHO.
Tujuan peringatan hari DBD adalah untuk meningkatkan komitmen nasional dan antar-anggota ASEAN dalam upaya pengendalian demam berdarah. Upaya tersebut dalam bentuk pencegahan, penanggulangan hingga tata laksana. Sehingga angka kejadian dan kematian akibat DBD dapat ditekan.
Menurut data kementerian kesehatan jumlah Kasus DBD di Indonesia periode 2013-2022 setiap tahunnya bisa mencapai 65-200 ribu kasus. Kasus tertinggi terjadi di 2016 mencapai 204.171 kasus.
Adapun pada tahun 2022 jumlah kasus DBD berada di angka 131.265 kasus dengan angka kematian sebanyak 1.135 orang.
Ciri-ciri terkena DBD diantaranya adalah mengalami demam tinggi, nyeri otot, terdapat bintik merah, mual, dan muntah. Jika mengalami ciri yang telah disebutkan bisa segera datang ke fasilitas kesehatan terdekat supaya segera mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat.