Di pertandingan kedua, persaingan berjalan cukup lambat dengan tidak adanya proses makan memakan bidak.
Babak kedua dan ketiga tak jauh berbeda. Dewa Kipas yang memang kalah kelas dibanding Irene tak berdaya. Kedua babak dimenangkan oleh Irene. Sehingga skor akhir berkesudahan 3-0.
Baca Juga: Sah! Duel Grandmaster Wanita vs Dewa Kipas Dimenangkan oleh GMW Irene Sukandar
Usai pertandingan, Dadang membuat pengakuan atas kelihaian Irene sebagai atlet perempuan profesional.
Dadang mengaku, jika di situs bermain catur online dia bisa menguasai permainan karena pertandingan yang berlangsung lebih panjang, dibandingkan permainan per 10 menit kali ini.
“Kalau saya kemarin-kemarin itu (di online) menang karena lawan-lawan saya yang banyak blunder,” kata Dadang sang Dewa Kipas.
Sebelum bertemu dengan lawannya ini, Dadang mengaku membuka-buka biodata Irene untuk mengetahui strategi apa yang dikuasai. Dia pun mendapati Irene menguasi segala teknik dengan sempurna.
“Mbak Irene itu sama sekali enggak ada peluang, saya menyerah sebetulnya,” kata Dadang, yang mengaku baru membeli papan catur tiga hari lalu.
Bisa selalu menang di platform daring, menurut Dadang, dia biasanya menguasai jalur, dan sudah mengamati kelemahan lawan.
“Kalau ini (Irene) saya benar-benar tidak bisa tembus,” katanya.