Abuya Uci, KH Uci Thurtusi Ulama Kharismatik Meninggal Hari Ini: Sahabat Gus Dur dan Habib Luthfi

6 April 2021, 11:01 WIB
Abuya Uci Turtusi /Foto: Facebook Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumi

BERITA DIY - KH Uci Thurtusi atau yang biasa disapa Abuya Uci meninggal hari ini, Selasa, 6 April 2021 tadi pagi. Simak profil lengkap sahabat baik Gus Dur dan Habib Lutfhi berikut ini.

Abuya Uci merupakan salah satu ulama kharismatik dari Banten. Ia merupakan pengasuh Pondok Pesantren dan Majelis Ta'lim Al-Istiqlaliyyah Kampung Cilongok, Desa Sukamantri Pasar Kemis, Tangerang, Banten.

Ia merupakan putra dari Abuya Dimyati (Alm), Kiyai besar di daerah Tangerang Banten yang terkenal dengan pengajian mingguan dengan jamaah yang sangat banyak.

Baca Juga: Gitaris Band Letto Sampaikan Berita Duka! Tokoh Seniman dan Guru Cak Nun, Presiden Malioboro Tutup Usia

Baca Juga: Sampaikan Kabar Duka, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Berduka Atas Meninggalnya Umbu Landu Paranggi

Bukan rahasia umu, pada saat Abuya Dimyati menggelar pengajian mingguan, banyak sekali masyarakat yang memadati Pesantren Al-Istiqlaliyyah untuk mengaji.

Bahkan sejumlah motor hingga mobil berderet memanjang di sepanjang jalan di sekitar lokasi hingga tempat parkir yang disediakan tidak mampu menampung banyaknya jamaah yang ingin berguru.

Nama Abuya Dimyati merupakan ulama yang sangat terkenal di zamannya. Bahkan namanya hingga terdengar di luar pulau Jawa. Banyak jamaah dari luar negeri seperti Mesir, Yaman, hingga Timur Tengah mengikuti pengajiannya.

Baca Juga: Wajib Baca! Shio Ini Mendorong Orang Untuk Melakukan yang Terbaik, Ramalan Shio Hari Ini Selasa 6 April 2021

Baca Juga: Innalillaahi wa Innailaihi rojiun, Salah Satu Penyair Besar Indonesia Umbu Landu Paranggi Meninggal Dunia

Seperti hlnya Abuya Dimyati, pengajian yang diselenggarakan Abuya Uci juga penuh dengan jamaah yang hadir dari berbagai penjuru daerah.

Ia juga merupakan salah satu sahabat KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), mantan Presiden RI dan Habib Luthfi bin Yahya.

KH Uci Thurtusi juga dikenal sering menggunakan bahasa sunda di ceramahnya. Materi-materi dan cara penyampaiannya saat berceramah membuat masyarakat mencintainya.

Baca Juga: Saldo Rekening BST Tahap 3 Nol Rupiah, Berikut Penjelasan Dinsos DKI Jakarta: Cek Penerima Klik Link Ini

Baca Juga: Kabar Duka Selimuti Indonesia, Budayawan Sudjiwo Tedjo Berduka atas Wafatnya Umbu Landu Paranggi

Pada saat pengajian mingguan, selain jamaah yang membanjiri pengajiannya, banyak juga pedagang yang menjajakan dagangannya di sekitar lokasi.

 

Selain pengajian mingguan, kegiatan-kegiatan keagamaan besar lain seeprti Maulid Nabi hingga Haul Tuan Syekh Abdul Qadir Al-Jaelani di pesantrennya juga selalu ramai dikunjungi oleh ribuan masyarakat yang ingin menimba ilmu.***

Editor: Iman Fakhrudin

Tags

Terkini

Terpopuler