Network
Hutang MU kini sudah menumpuk. Per laporan 4 Maret 2021, diperkirakan total utang menyentuh 445,5 juta pound atau setara Rp8,9 triliun.
- Protes Untuk Ketiga Kalinya
Protes dan unjuk rasa yang terjadi pada Minggu 2 Mei 2021 oleh suporter MU ternyata bukan yang pertama. Unjuk rasa ke Old Trafford semalam adalah kali ketiga yang dilakukan oleh pendukung MU selama satu pekan belakangan.
Pertama, yakni Sabtu (24/4) mereka memadati pelataran stadion, kedua pada Kamis (27/4) di markas latihan klub. Kedua protes sebelumnya berkaitan dengan MU yang diisukan akan gabung dengan proyek besar European Super League (ESL).
Pada edisi terakhir ini, unjuk rasa yang dilakukan pendukung sukses merangsek masuk ke stadion dan membuat laga MU vs Liverpool urung digelar alias ditunda.
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini 3 Mei 2021: Nino Mengembalikan Surat Tes DNA Reyna Kepada Aldebaran
- Tindakan Anarkis Dalam Unjuk Rasa
Sebagian besar suporter melakukan aksi damai dalam unjuk rasa, namun tak sedikit pula yang berbuat anarkis.
Satu yang nyata adalah nyaris 200 suporter sukses masuk ke venue pertandingan. Kedua, aksi menyalakan suar dan lempar botol terhadap petugas.
Greater Manchester Polisi (GMP) mengatakan bahwa para pendukung yang anarkis jelas tidak bermaksud untuk menggunakan hak mereka untuk protes damai. Bahkan satu orang steward pertandingan menerima luka tebas di wajah.
''Mereka melemparkan suar dan botol dilemparkan ke petugas. Dua petugas terluka dengan satu petugas diserang dengan botol dan mengalami luka tebas yang signifikan di wajahnya yang membutuhkan perawatan darurat di rumah sakit,'' kata mereka.
- Pertandingan MU vs Liverpool Ditunda
Akibat adanya unjuk rasa di stadion Old Trafford dan di sekitar tempat pemain United menginap membuat pertandingan MU vs Liverpool resmi ditunda.
