BERITA DIY - Berikut contoh ukara samboran dalam bahasa Jawa. Jika dalam bahasa Indonesia, kita lebih mengenal dengan istilah kalimat majemuk.
Sebagaimana kalimat majemuk, ukara samboran merupakan susunan klausa yang tergabung menjadi satu kalimat dengan konjungsi.
Dua gagasan atau klausa ini membentuk satu baris kalimat sehingga memiliki satu gagasan baru. Dalam bahasa Jawa, hal ini disebut dengan ukara samboran.
Jika dalam bahasa Jawa, klausa diberinama ukara lamba. Tak berbeda, penyambung antara ukara lamba juga konjungsi.
Di dalam materi bahasa Jawa atau Basa Jawa, konjungsi ada berbagai macam, di antaranya ialah lan (dan), utawa (atau), naging (tetapi), senajan (meskipun), dene (sedangkan), sawise (setelah), hingga banjur (kemudian).
Deretan konjungsi di atas mirip seperti konjungsi yang ada di dalam bahasa Indonesia.
Baca Juga: Apa Antonim Gegai dan Artinya dalam Bahasa Indonesia Menurut KBBI dan Materi Ujian TIU CPNS 2022
Begitupun seperti halnya dengan susunan kalimat atau dalam Basa Jawa disebut dengan ukara.