Network
BERITA DIY - Berikut cara berhenti di tanjakan agar tidak mundur saat mengemudi menggunakan mobil manual.
Kondisi Jalan terutama di Indonesia tidak selalu datar dan rata, namun banyak juga yang mempunyai kondisi jalan naik turun.
Terlebih karena wilayah Indonesia yang kebanyakan masih berada di daerah pegunungan dengan kondisi tanjakan dan turunan jalan yang bisa dibilang curam.
Baca Juga: Cara Bayar Denda Tilang Elektronik Lewat Online Beserta Daftar Lokasi E-Tilang Pelanggaran di Jalan Tol
Bagi pengemudi pemula yang mengendarai mobil bertransmisi manual, saat melewati jalan tanjakan merupakan tantangan tersendiri.
Terlebih jika jalan yang sedang dilalui mengalami kemacetan yang mengharuskan mobil melaju secara stop and go.
Jika belum ahli mobil bisa saja mundur sendiri ketika menyetir di jalan tanjakan dan berpotensi menyebabkan kecelakaan dengan menyenggol mobil di belakangnya.
Untuk menghindari hal tersebut terjadi, simak beberapa tips yang bisa dilakukan agar mobil tidak mundur saat mengalami kemacetan di tanjakan.
Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Hot Hatch GR Corolla, Kapan Rilis Mobil Memiliki Performa Lebih Tinggi dari GR Yaris
Gunakan Rem Tangan
Menggunakan rem tangan bisa dilakukan saat saat kondisi jalan baik tanjakan maupun turunan mengalami kemacetan.
Cara ini lebih baik digunakan jika dibandingkan menggunakan setengah kopling yang bisa mengakibatkan kopling cepat panas.
Namun, cara ini juga terbilang lebih sulit jika dilakukan oleh pengemudi pemula, untuk itu Anda bisa berlatih terlebih dahulu di jalan yang tidak terlalu ramai.
Baca Juga: Bocoran Spesifikasi dan Kisaran Harga Mobil Listrik Hyundai IONIQ 5 yang Dirilis di IIMS Hybrid 2022
Pakai Gigi Rendah
Menggunakan gigi rendah saat di tanjakan yang curam akan lebih baik dan lebih mudah dilakukan demi tetap menjaga mesin agar tidak mati dan mobil bisa terus melaju.
Cara ini bisa dilakukan dengan mengoptimalkan transmisi mobil untuk memperoleh tambahan tenaga yang memadai.
Pakai Rem Kaki
Cara yang selanjutnya adalah dengan menggunakan rem kaki dengan mengatur irama kendaraan dengan menjaga injakan pada pedal gas.
Cara yang dilakukan adalah menginjak pedal rem ketika berhenti, lalu netralkan posisi persneling. Ketika mulai berjalan, lepaskan pedal rem secara perlahan-lahan dengan melepaskan pedal kopling.
Baca Juga: Istimewanya Fitur Bluelink Hyundai CRETA, Mobil Berasa Seperti Asisten Pribadi
Cara ini bisa Anda gunakan saat melewati tanjakan yang tidak terlalu curam alias landai.
Jangan Panik
Ini mungkin terdengar remeh, namun justru hal inilah yang akan menentukan Anda bisa melewati momen saat macet di tanjakan atau tidak.
Baca Juga: Spesifikasi BMW 330e M Sport yang Digunakan untuk Safety Car pada MotoGP Mandalika 2022
Anda juga tidak akan bisa melakukan ketiga cara di atas jika Anda dalam keadaan panik, karena bisanya saat panik pikiran akan menjadi buyar dan tidak konsentrasi.
Itulah cara-cara berhenti di tanjakan agar tidak mundur saat mengemudi menggunakan mobil manual.***
