Waspada Tsunami 20 Meter, Warga Tulungagung Mengungsi Karena Banyak Ikan Mati di Pantai

- 8 Oktober 2020, 12:29 WIB
Ilustrasi.Terancam akan kena tsunami 20 meter, daerah Pantai Cipatujah di Tasikmalaya malah memiliki alat peringatan dini dalam kondisi rusak
Ilustrasi.Terancam akan kena tsunami 20 meter, daerah Pantai Cipatujah di Tasikmalaya malah memiliki alat peringatan dini dalam kondisi rusak /Retno Nur Hidayati/PR

BERITA DIY - Sejumlah warga Sane di pesisir pantai di Kecamatan Kalidawir, Tulungagung Jawa Timur mengungsi setelah khawatir akan terjadi tsunami 20 meter akibat adanya fenomena ikan-ikan kecil mati dan terdampar di bibir pantai.

Mereka mencari tempat yang lebih tinggi dan menjauh dari laut karena menganggap fenomena itu pertanda tsunami akan datang.

Mereka bahkan mengaitakannya dengan potensi tsunami 20 meter dari hasil riset Institut Teknologi Bandung (ITB).

Baca Juga: Kabar Terbaru Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 11 di www.prakerja.go.id, Ini Kata Pengelola

Baca Juga: BLT Banpres UMKM Rp 2,4 Juta Dibuka Hingga Akhir Tahun, Ini Cara dan Syarat Daftarnya: Kuota Banyak

Hal ini disampaikan Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Tulungagung, Galih nusantoro. Dia mengatakan adanya fenomena ikan terdampar tersebut warga kemudian mengaitkannya dengan potensi tsunami di pesisir selatan Jawa yang merupakan hasil penelitian ITB.

"Kemudian kejadian itu dikait-kaitkan dengan hasil penelitian ITB tentang potensi tsunami di pesisir selatan Jawa dan dikaitkan dengan gempa yang terjadi di Lumajang," kata Galib.

Baca Juga: Cara dan Syarat Dapat Bantuan UMKM Rp 12,5 Miliar dari Facebook, Buruan Daftar! Ini Jadwalnya

Akibatnya, karena takut terjadi tsunami, warga Sine tersebut kemudian menjadi panik dan berusaha menyelamatkan diri ke tempat yang dianggap lebih aman.

Halaman:

Editor: Iman Fakhrudin

Sumber: Pikiran Rakyat Depok RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x