Network
BERITA DIY - Simak profil Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto yang dilaporkan ke Propam karena video Ismail Bolong soal setoran tambang ilegal.
Nama Komjen Agus Andrianto trending di Google hari ini Selasa 8 November 2022 setelah dilaporkan ke Propam Mabes Polri pada Senin kemarin.
Adapun pelaporan Agus Andrianto ke Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri dilakukan oleh Ketua Majelis Jaringan Aktivis Pro Demokrasi Iwan Samule.
Iwan Samule melaporkan Agus Andrianto terkait adanya dugaan gratifikasi kasus tambang batubara ilegal di wilayah Desa Santan Hulu, Kecamatan Marang Kayu, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Iwan meminta laporannya ditindaklanjuti oleh Propam Polri untuk menyelidiki keterkaitan Agus Andrianto dengan kegiatan penambangan ilegal di Kaltim.
Sebelumnya, sosok Ismail Bolong membeberkan mengenai setoran tambang ilegal ke Komjen Pol Agus Andrianto dan ke Polres Bontang sebesar Rp 200 juta.
"Terkait dengan kegiatan yang saya lakukan saya sudah berkoordinasi dengan Kabareskrim yaitu ke bapak Kabareskrim Komjen Pol Agus Andrianto dengan memberikan uang sebanyak tiga kali yaitu pada bulan September 2021 sebesar Rp 2 miliar, Oktober 2021 sebesar Rp 2 miliar dan November 2021 sebesar Rp 2 miliar," ucap Ismail Bolong pada video yang tersebar di media sosial.
Namun, Ismail Bolong mencabut pernyataan yang mencatut nama Agus Andrianto dan menuding brigjen hendra Kurniawan yang mengintimidasinya untuk membuat pernyataan awal.
