BERITA DIY - Menjelang akhir Ramadhan, situasi negara Palestina memanas setelah mendapat represi Pemerintah Israel. Situasi panas tersebut membuat salah satu pemain Inter Milan angkat suara.
Represi yang dilakukan Pemerintah Israel bahkan terjadi sepanjang bulan Ramadhan. Bentrokan kerap terjadi setelah berbuka puasa. Polisi Israel kerap bentrok dengan warga di Gerbang Damaskus Kota Tua.
Bentrokan terjadi terkait rencana penggusuran warga di Distrik Sheikh Jarrah. Puncaknya pada Sabtu 8 Mei 2021 lalu, ketika kedua pihak kembali bentrok di kompleks Masjid Al-Aqsa.
Baca Juga: Resep Opor Bola Tahu ala Chef Devina Hermawan, Cara Masak Menu Lezat Idul Fitri
Eskalasi serangan Israel ke Palestina meningkat sejak beberapa hari terakhir. Sebelumnya, diketahui polisi Israel menyerang jamaah Muslim di dalam Masjid Al-Aqsa yang menyebabkan ratusan warga Palestina terluka.
Jumlah korban luka meningkat menjadi 285 dalam serangan Israel di Masjid Al-Aqsa, Gerbang Damaskus Kota Tua dan lingkungan Sheikh Jarrah.
Baca Juga: Profil K.R.T Hardjonagoro, Budayawan Tionghoa di Solo yang Jadi Google Doodle Hari Ini 11 Mei 2021
Situasi panas itu membuat pemain Inter Milan, Achraf Hakimi bersuara. Pemain yang baru saja mengantarkan Inter Milan juara Liga Italia itu mengecam tindakan Israel.