Polisi Bubarkan Secara Paksa Jamaah I'tikaf di Masjid atas Tuduhan Politis

- 5 Mei 2021, 16:53 WIB
Ilustrasi - Polisi di Turki Bubarkan Secara Paksa Jamaah I'tikaf di Masjid atas Tuduhan Politis atau Pembangkangan Sipil.
Ilustrasi - Polisi di Turki Bubarkan Secara Paksa Jamaah I'tikaf di Masjid atas Tuduhan Politis atau Pembangkangan Sipil. / REUTERS/Ammar Awad

BERITA DIY - Aktivitas para pengikut seorang tokoh Islam di tiga masjid di Turki Selatan dibubarkan oleh Otoritas Turki.

Provokasi terhadap pembatasan COVID-19 adalah tuduhan yang dialamatkan kepada kelompok tersebut. Meskipun demikian, kelompok itu mengaku hanya melakukan i'tikaf di masjid.

Dikutip dari Reuters, pembubaran secara paksa tersebut terekam dalam sebuah video. Dalam rekaman itu tampak polisi sedang bentrok dengan sekelompok orang di sebuah masjid di provinsi Gaziantep pada hari Minggu, 2 April 2021.

Baca Juga: Ramalan Shio Besok 6 Mei 2021: Rekening Gemuk jadi Sumber Kebahagiaan Buat Satu Shio Ini!

Mereka dibawa keluar secara paksa oleh polisi. Di sisi lain, sebagaian orang berteriak, mengatakan bahwa mereka hanya membaca Al-Quran. Petugas menyemprot mereka dengan semprotan merica.

Sebagai informasi, Pemerintah Turki telah memberlakukan lockdown secara penuh hingga pertengahan Mei 2021. Hal ini dilakukan sebagai upaya memangkas tingginya infeksi COVID-19 yang telah melonjak dalam beberapa pekan terakhir.

Pada dasarnya, sholat di masjid tidak dilarang. Namun, menurut pihak berwenang di Gaziantep, kelompok itu selama hari-hari terakhir Ramadhan tanpa izin melakukan aktivitas di masjid.

Kantor gubernur Gaziantep mengatakan pada hari Senin, 3 Mei 2021, mereka merupakan kelompok anti pemerintahan Presiden Recep Tayyib Erdogan. Bahkan, 76 orang yang memasuki tiga masjid tersebut telah diselidiki terkait kasus bermotif politik.

Setelah mereka terlibat dalam pembangkangan sipil itu, polisi pun telah melakukan penahanan terhadap mereka. Polisi mengatakan bahwa proses peradilan akan digelar.

Halaman:

Editor: Adestu Arianto

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x