Apa Itu Lailatul Qadar: Kapan Terjadi, Ibadah yang Perlu Dijalankan dan Doa Nabi SAW pada Malam Lailatul Qadar

- 17 April 2022, 13:55 WIB
ilustrasi lailatul qadar, pengertian lailatul qadar, ibadah yang perlu dijalankan, serta doa Rasulullah pada malam lailatul qadar.
ilustrasi lailatul qadar, pengertian lailatul qadar, ibadah yang perlu dijalankan, serta doa Rasulullah pada malam lailatul qadar. /Pixabay/@chiplanay/1426 images

BERITA DIY - Simak apa itu lailatul qadar, kapan terjadi, ibadah yang perlu dijalankan dan doa Rasulullah pada malam lailatul qadar.

Lailatul qadar atau malam kemuliaan adalah suatu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan, hal itu termaktub dalam Al-Quran surah Al-Qadr ayat 3.

Malam Lailatul Qadar sendiri merupakan malam yang istimewa karena menjadi waktu pertama kali turunnya Al Quran ke muka bumi.

Baca Juga: Kapan Malam Lailatul Qadar? Ketahui Keistimewaan, Amalan, dan Ciri-Ciri Datangnya Malam Seribu Bulan

Dengan begitu istimewanya kemuliaan lailatul qadar, hampir setiap muslim berharap mendapatkannya, dan berlomba-lomba mencari lailatul qadar di bulan Ramadhan.

Namun, tidak ada yang bisa memastikan kapan lailatul qadar itu turun, bahkan dari kalangan para ulama juga terdapat beberapa perbedaan pendapat mengenai kapan turunnya lailatul qadar.

Terdapat hikayat yang menceritakan Abu Yazid Al-Busthami berkata bahwasanya ia mendapati malam lailatul qadar sepanjang hidupnya sebanyak dua kali dan keduanya terjadi pada tanggal 27 Ramadhan.

Baca Juga: Apa Itu Nuzulul Quran yang Jatuh Pada 18 April 2022? Berikut Keutamaan dan Perbedaan dengan Lailatul Qodar

Ada yang berpendapat lailatul qadar terjadi pada awal dari bulan Ramadhan. Ada juga yang berpendapat pada malam ketujuh belasnya.

Dalam sebuah hadits disebutkan bahwa: "Rasulullah SAW sangat bersungguh-sungguh pada 10 hari terakhir dari bulan Ramadhan, melebihi kesungguhan Beliau di waktu lainnya." (HR.Muslim).

Sehingga sebagai seorang muslim, hal yang perlu dilakukan untuk berharap mendapat lailatul qadar adalah dengan mengisi malam Ramadhan dengan sebaik-baiknya.

Baca Juga: Apa Itu Lailatul Qadar? Berikut Keutamaan, Tanda-tanda Kapan Datang, dan Amalan serta Doa Malam Lailatul Qadar

Lantas bagaimana cara mengisi malam Ramadhan agar mendapat keutamaan lailatul qadar?  berikut cara mengisi malam Ramadhan dikutip dari jateng.nu.or.id

Dalam sebuah hadist Nabi disebutkan seperti ini:

من صلى في ليلة القدر ركعتين في كل ركعة بفاتحة الكتاب مرة و الإخلاص سبع مرات فإذا سلم يقول استغفر الله و أتوب إليه سبعين مرة فلا يقوم من مقامه حتى يغفر الله له و لأبويه و يبعث الله تعالى ملائكة إلى الجنان يغرسون له الأشجار و يبنون القصور و يجرون الأنهار و لا يخرج من الدنيا حتى يرى ذلك كله

Artinya:

Siapa saja yang bersembahyang dua rakaat pada malam qadar, yang mana setiap rakaatnya dia membaca surat al-fatihah satu kali dan surat al-Ikhlas tujuh kali. Kemudian setelah salam mengucapkan Astaghfirullah wa atuubu ilaih (aku memohon ampunan kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya) tujuh puluh kali, maka tidaklah ia bangun dari tempatnya, kecuali Allah mengampuni dosanya dan dosa kedua orang tuanya, dan Allah mengutus beberapa malaikat berangkat ke surga-surga. (Di sana) mereka menanamkan pepohonan untuknya, membangunkan istana dan mengalirkan sungai-sungai. Dan orang itu tak akan keluar dari dunia sehingga dia melihat terlebih dahulu semua itu.

Baca Juga: Lailatul Qadar dan Nuzulul Quran Adalah Apa? Ini Perbedaan dan Kapan Jadwal 2 Peristiwa Itu di Ramadhan 2022

Dalam keterangan lain terdapat munajat Nabi Musa kepada Allah yang perlu kita ketahui bersama untuk diambil pelajarannya.

Dalam munajatnya seperti ini "Wahai Tuhanku, aku menginginkan kedekatan-Mu." Allah pun menjawabnya, "Kedekatanku bagi orang yang bangun pada malam lailatul qadar.

"Wahai Tuhanku, aku menginginkan rahmat-Mu." Allah pun menjawabnya, "Rahmatku bagi orang yang merahmati orang-orang miskin.

Baca Juga: Teks Materi Ceramah Singkat tentang Datangnya Malam Lailatul Qadar, Cocok untuk Kultum di Bulan Ramadhan

"Wahai Tuhanku, aku ingin diperkenankan melewati jembatan shiratal mustaqim seperti kilat".  Allah pun menjawabnya, "Itu bagi orang yang bersedekah pada malam lailatul qadar".

"Wahai Tuhanku, aku ingin duduk di bawah naungan pepohonan di surga seraya memakan buahnya." Allah pun menjawabnya, "Itu bagi orang membaca kalimat tasbih pada malam lailatul qadar.

"Wahai Tuhanku, aku ingin bebas dari siksa api neraka." Allah pun menjawabnya, "Itu bagi orang yang beristighfar (meminta ampunan) kepada Allah pada malam lailatul qadar.

Baca Juga: Tata Cara Sholat Tasbih untuk Temukan Lailatul Qadar, LENGKAP Bacaan Niat, Doa, dan Terjemahan

"Wahai Tuhanku, aku menginginkan keridhaan-Mu." Allah pun menjawab, "Keridhaanku bagi orang yang melaksanakan sholat dua rakaat pada malam lailatul qadar.

Munajat di atas setidaknya kita dapat petik sarinya bahwa pada malam lailatul qadar dianjurkan untuk memperbanyak amal seperti shalat dua rakaat, membaca kalimat-kalimat baik dan tak lupa bersedekah kepada orang-orang yang kurang mampu.

Terdapat juga tuntunan do'a Rasulullah SAW bagi orang yang menemui malam lailatul qadar. Berikut tuntunannya

Baca Juga: Teks Ceramah Singkat Ramadhan Tentang Malam Lailatul Qadar Untuk Kultum Berbuka Puasa dan Salat Tarawih

اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى

Allahumma Innaka Afuwwun Tuhibbul Afwa Fa’fu Anni.

Artinya: “Ya Allah, Engkau Maha Pengampun, menyukai orang yang minta ampunan, ampunilah aku.”

Halaman:

Editor: Aziz Abdillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x