Network
BERITA DIY - Simak informasi Apa itu GERD yang Meyebabkan Maia Estianty Masuk Rumah Sakit? Ketahui Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya.
Maia Estianty atau Maia adalah seorang artis dan penyanyi terkenal di Indonesia sekaligus istri pengusaha kaya Irwan Mussry.
Dalam postingan Instagramnya, Maia memposting foto dirinya sedang di selang infus dan menuliskan caption tentang apa yang sedang dialaminya.
Maia menuliskan bahwa dirinya terkena penyakit GERD hingga harus dilarikan ke IGD (Instalasi Gawat Darurat).
"Pertama kali kena GERD, ampun deh," tulis Maia di akun Instagramnya pribadinya @maiaestiatyreal.
Hal itu membuat banyak orang mencari informasi tentang apa itu GERD, penyebab, gejala dan pengobatannya.
Baca Juga: Apa Itu Penyakit GERD yang Diderita Maia Estianty? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya Dengan Mudah
Dilansir dari mayoclinic.org, GERD adalah Gastroesophageal reflux disease, penyakit ini muncul ketika asam lambung naik menuju saluran esofagus.
Saluran esofagus adalah saluran yang menghubungkan mulut dengan lambung, naiknya asam lambung ini mengiritasi dinding esofagus sehingga terasa perih dan panas.
Penyebab GERD terjadi karena kegagalan relaksasi cincin (sfingter) yang bertugas mengatur klep yang menghubungkan esofagus bawah dengan lambung.
Baca Juga: Apa Itu GERD? Penyakit Laura Anna Sebelum Meninggal, Ini Cara Mengobati Menggunakan Bahan Sederhana
Sfingter adalah cincin serat otot yang terletak di sekitar permukaan dalam tubuh, berfungsi mengatur perjalanan zat yang dibutuhkan oleh tubuh.
Penyakit GERD terjadi biasanya karena kebiasaan buruk yang dilakukan secara sadar maupun tidak sadar, seperti:
-merokok.
-kebiasaan mengonsumsi makanan dalam waktu tiga jam sebelum tidur.
-mengurangi porsi makan yang dikonsumsi.
Mengonsumsi obat-obatan tertentu seperti aspirin, juga dapat meningkatkan resiko terkena GERD.
GERD memiliki gejala yang hampir sama dengan penyakit mag, berikut beberapa gejala GERD yang perlu diwaspadai:
1 . Sensasi terbakar pada dada yang menjalar ke tenggorokan.
2 . Nyeri dada.
3 . Sulit menelan.
4 . Nyeri tenggorokan dan suara sesak.
5 . Mual atau muntah.
6 . Bau mulut.
7 . Kesulitan bernapas.
8 . Sensasi adanya benjolan pada tenggorokan.
9 . Batuk kering berkepanjangan.
Pengobatan untuk GERD ini bisa dilakukan dengan terapi ataupun mengkonsumsi obat, seperti halya berikut:
- Menempatkan bantal kepala sedikit lebih tinggi sehingga akan meminimalkan gejala yang dirasakan.
- Mengonsumsi obat lambung yang dijual bebas (antasida).
Namun jika dengan pengobatan konvensional GERD tidak dapat disembuhkan, segera konsultasikan dengan dokter.
Penyakit GERD merupakan penyakit kronis yang menyerang sistem pencernaan, dokter akan mengambil tindakan bedah apabila penyakit ini tidak bisa disembuhkan dengan cara konvensional.***
