BERITA DIY – Berikut ini alasan mengapa akhir-akhir ini cuaca terasa panas menurut BMKG. Telah diketahuib bahwa beberapa hari ini cuaca terasa panas tidak seperti biasanya.
Hingga beberapa saat yang lalu beredar di sosial media sebuah pesan yang mengatakan bahwa gelombang panas kini melanda negara Indonesia serta beberapa perkataan yang menyebutkan suhu siang sampai 40 derajat serta dianjurkan untuk menghindari minum es tersebuta adalah Hoak.
Melalui laman resmi BMKG, pihak BMKG tidak membenarkan pesan tersebut karena kondisi panas saat ini tidak bisa dikatakan sebagai gelombang panas.
Dikutip dari laman resmi BMKG bahwa gelombang panas terjadi pada wilayah yang terletak pada lintang menengah dan tinggi.
Sementara wilayah Indonesia terletak di wilayah ekuator yang secara sistem dinamika cuaca tidak memungkinkan terjadinya gelombang panas.
Gelombang panas umumnya terjadi berkaitan dengan berkembanganya pola cuaca sistem tekanan atmosfer tinggi di suatu area secara persisten dalam beberapa hari.
Baca Juga: Info Gempa BMKG Hari Ini di Bali 4,8 M dan Bengkulu 4,7 M: Disebabkan Sesar Lokal, 3 Warga Meninggal
Dalam sistem tekanan tinggi tersebut, terjadi pergerakan udara dari atmosfer bagian atas menuju permukaan (subsidensi) sehingga termampatkan dan suhunya meningkat.