Network
BERITA DIY - Pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 22 kemungkinan akan dibuka lagi bulan ini, Oktober 2021. Simak bocoran dan syarat selengkapnya melalui artikel ini.
Pemerintah buka suara soal pembukaan gelombang tambahan Kartu Prakerja yang sebelumnya direncanakan hanya selesai sampai gelombang 21 namun ternyata ada kemungkinan pembukaan gelombang 22.
Dimana gelombang ini merupakan gelombang tambahan yang mana kuotanya berasal dari peserta yang lolos dari gelombang-gelombang sebelumnya yang dicabut kepesertaannya.
Baca Juga: 5 Alasan Insentif Kartu Prakerja Gagal Cair ke Rekening atau E-Wallet, Begini Cara Mengatasinya
Melihat anggaran yang disediakan, pada semester II 2021 Pemerintah menganggarkan Rp1,2 triliun untuk program Kartu Prakerja di tengah pemberlakuan PPKM level 3 dan 4. Dimana anggaran tersebut telah habis digunakan.
Berbagai alasan menjadi penyebab dicabutnya status kepesertaan Kartu Prakerja. Salah satunya adalah tidak melakukan pembelian pelatihan hingga batas waktu yang ditentukan.
Kartu Prakerja ini merupakan program semi bansos yang diberikan guna meningkatkan skill pekerja dan pencari kerja. Program ini telah berjalan sejak 2020 lalu.
Pendaftaran Kartu Prakerja ini dibuka untuk umum dengan ketentuan di antaranya, WNI 18 tahun ke atas, baik pencari kerja, lulusan baru, korban PHK, karyawan maupun pelaku wirausaha namun tidak sedang mengikuti pendidikan formal.
Kemudian, syarat selanjutnya ialah penerima Kartu Prakerja tidak boleh tercatat di DTKS Kemsos, bukan penerima BSU, BPUM, bukan TNI/Polri, ASN, Kepala Desa/Perangkat Desa, Komisaris BUMN/BUMD, Anggota DPR, dan atau DPRD.
