BERITA DIY - Sholat Fajar atau disebut juga qobliyah subuh adalah sholat yang ditunaikan sebelum mendirikan sholat subuh. Sholat fajar ini hukumnya sunnah muakkad yaitu sunnah yang sangat dianjurkan dilakukan di atas sunnah lainnya.
Waktu yang tepat untuk menunaikan sholat fajar adalah diantara waktu adzan dan iqamah.
Hadis riwayat Bukhari-Muslim yang sahih mensanadkan bahwa Rasulullah SAW melakukan sholat sunnah apapun begitu kuat kesungguhannya melainkan pada sholat dua rakaat sunnah fajar.
Baca Juga: Bacaan Doa Mustajab Setelah Sholat Tahajud Latin Arab Indonesia Beserta Tata Cara
Dalam hadis lain juga disebutkan, dari Aisyah rs, Nabi Muhammad bersabda: “Dua rakaat sholat sunnah fajar lebih baik dari dunia dan seisinya.” HR. Muslim no.725, Tirmidzi no.416.
Berikut merupakan lafadz niat sholat fajar atau qobliyah subuh:
أُصَلِّي سُنَّةَ الْفَجْرِ رَكْعَتَيْنِ أَدَاءً لِلّهِ تَعَالى
Ushalli sunnatal fajri rok’ataini ad’an lillahi ta’ala.
Artinya: “Saya niat shalat sunnah fajar dua rakaat karena Allah Ta’ala.”Adapun tata cara menunaikan sholat fajar sama seperti sholat sunnah lainnya. Sholat fajar atau qobliyah subuh ini didirikan sebanyak dua rakaat sekali salam.
Setelah membaca niat khusyuk, awalai dengan takbiratul ihram, membaca surat Al-Fatihah, membaca surat pendek pilihan, rukuk, i’tidal, sujud, duduk di antara dua sujud, sujud kedua dan ulangi untuk satu rakaat terakhir, tahiyat terakhir, kemudian salam.