BERITA DIY - Polemik Partai Demokrat masih terus bergulir. Politisi Partai Demokrat banyak yang menyayangkan keputusan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat (PD), salah satunya Syahrial Nasution.
Seperti diketahui hasil KLB Partai Demokrat Sumut memutuskan Moeldoko sebagai Ketau Umum Partai Demokrat.
Selain itu Marzuki Alie terpilih menjadi Dewan Pembina Partai Demokrat.
Menanggapi hal tersebut, Menopolhukam Mahfud MD angkat bicara. Mahfud mengatakan bahwa Pemerintah tak bisa melarang keguatan yang mengatasnamakan kader Partai Demokrat di Deliserdang.
"Sesuai UU 9/98 Pemerintah tak bs melarang atau mendorong kegiatan yg mengatasnamakan kader Partai Demokrat di Deliserdang. Sama dgn yg menjadi sikap Pemerintahan Bu Mega pd saat Matori Abdul Jalil (2020) mengambil PKB dari Gus Dur yg kemudian Matori kalah di Pengadilan (2003)," tulisnya di @mohmahfudmd.
"Saat itu Bu Mega tak melarang atau pun mendorong krn scr hukum hal itu masalah internal PKB. Sama jg dgn sikap Pemerintahan Pak SBY ketika (2008) tdk melakukan pelarangan saat ada PKB versi Parung (Gus Dur) dan versi Ancol (Cak Imin). Alasannya, itu urusan internal parpol," lanjutnya.
Cuitan Mahfud MD lantas ditanggapi Politikus Partai Demokrat Syahrial Nasution.
Dirinya seakan tak terima dengan pernyataan Mahfud MD. Syahrial mengungkapkan keheranannya orang dari eksternal Partai seperti Moeldoko bisa menjadi Ketua Umum.