BERITA DIY - Pengamat Politik Rocky Gerung menilai pernyataan Presiden Joko Widood (Jokowi) soal rencana merevisis Undang-Undang Iformasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) hanya sebatas harapan palsu.
Sebagaimana diketahui, Presiden Jokowi berencana untuk meminta DPR merevisi UU ITE jika dirasa tidak menimbulkan ketidakadilan.
"Kalau UU ITE tidak bisa memberikan rasa keadilan, ya, saya akan minta kepada DPR untuk bersama-sama merevisi UU ini, karena di sinilah hulunya, hulunya ada di sini. Revisi," kata Jokowi dalam acara pengarahan kepada pimpinan TNI/Polri disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin malam, 15 Februari 2021.
Menurut Rocky Gerung, Jokowi hanya ingin mengetahui bagaimana reaksi publik. Namun Rocky Gerung menambahkan masyarakat sudah terlalu muak karena diberi harapan palsu.
"Beliau sekedar tes ombak, seberapa serius tanggapan publik. Tapi saya anggap publik tak akan layani itu karena berkali-kali ombaknya hanya ombak palsu. Jadi gak perlu terlalu diperhatikan lah. Ini angin surga," kata Rocky Gerung, yang dikutip Berita DIY dari kanal YouTube Rocky Gerung Official, Selasa, 16 Februari 2021.
Rocky juga menganggap bahwa masyarakat selama ini hidup dalam gelombang ketidakpercayaan terhadap rezim Jokowi.